Padang - Kondisi jalur evakuasi tsunami di Kota Padang belum juga dikerjakan. Jalur darat yang mendesak seperti Alai-By Pass belum juga nampak dikerjakan. Hanya jembatan di Seberang Padang, Kecamatan Padang Selatan yang sudah selesai.
Jalur ini sudah menjadi jalur utama evakuasi tsunami. Semua orang meminta jalan tersebut di lebarkan. Sebab, meski tidak ada pengungsian jalan itu kerap macet siang dan pagi hari. Apalagi kalau terjadi gempa kontan saja jalan tersebut macet total.
Sebelumnya, pemerintah Provinsi Sumbar menyatakan jalan tersebut akan dikerjakan. Kegiatannya sudah dilelang pada akhir tahun 2010 ini. Rencananya pengerjaan tetap berjalan meski ada beberapa titik yang belum diganti rugi. Sebab, pelebaran jalan tersebut sudah mendesak.
Dari pantauan Singgalang di jalur Alai-By Pass hingga Kamis (23/12) belum ada tanda-tanda memulai pengerjaan. Sejumlah lokasi yang diganti rugi memang sudah dibebaskan. Bangunan dan tanaman warga yang sudah diganti rugi sudah dibersihkan.
Sebenarnya, pembersihan itu sudah dilakukan setahun lalu. “Sampai sekarang belum juga dilebarkan jalan ini. Beberapa waktu lalu memang ada petugas yang melakukan pengukuran jalan ini. Tapi belum nampak tanda-tanda akan dikerjakan,”sebut Firman, 29, warga Kampung Kalawi pada Singgalang.
Perluasan jembatan di Kampung Lalang, Kelurahan Lubuk Lintah sudah dilebarkan. Sementara badan jalan masih sempit. Beberapa titik terdapat lobang besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar